Pendahuluan
Sebelum versi awal Internet (awalnya dikenal sebagai ARPANET) , industri penerbangan telah mengembangkan sarana untuk melakukan transfer data secara global melalui jaringan berpemilik.
Hal ini didorong tidak hanya untuk memperluas jaringan maskapai penerbangan dan operator yang bergerak ke setiap sudut dunia, tetapi juga karena kebutuhan mengelola operasional mereka dalam berinteraksi dengan mitra bisnis mereka dengan lebih baik.
International Air Transport Association (IATA) menetapkan nama ‘Tipe B' untuk format pesan tersebut.
Tipe A adalah real-time komunikasi interaktif berdasarkan protokol warisan IATA, dan transmisi pertukaran ini dikenal sebagai pesan.
Ikhtisar Type B Messaging
- 1920 - Industri penerbangan mulai menggunakan teknologi teletypewriter, menggunakan stasiun radio yang berlokasi di 10 lapangan terbang di Amerika Serikat.
- 1929 - Aeronautical Radio Incorporated (ARINC) dibentuk untuk mengelola frekuensi dan lisensi radio alokasi di Amerika Serikat.
- 1949 - Société Internationale de Télécommunication Aeronautique (SITA) dibentuk sebagai koperasi oleh 11 maskapai. Tujuan mereka adalah untuk memungkinkan maskapai penerbangan untuk dapat menggunakan fasilitas komunikasi yang ada dengan cara yang paling efisien dan dengan demikian SITA didirikan sebagai organisasi nirlaba.
- Setelah Perang Dunia II, terjadi peningkatan jumlah pesawat komersial yang beroperasi, dan pesawat-pesawat tersebut mampu terbang lebih jauh dari sebelumnya. Alhasil, Aeronautical Fixed Telecommunication Network (AFTN) diimplementasikan di seluruh dunia sebagai sarana menyampaikan lalu lintas udara komunikasi, terkadang melalui penggunaan radioteletype yang sudah umum di kalangan militer kekuatan pada tahun 1940-an.
- Saat ini, industri penerbangan terus menggunakan pesan teletypewriter melalui jaringan ARINC, SITA atau AFTN sebagai media untuk berkomunikasi melalui pesan. Sebagian besar pesan teletypewriter dihasilkan oleh mesin proses otomatis. Format pesan teletype standar IATA di seluruh industri penerbangan melalui Prosedur Pertukaran Pesan Udara (AIRIMP) atau Prosedur Pertukaran Pesan Kargo (Cargo-IMP).
Contoh Format Message
-
DOCS, DOCA, DOCO Message
-
PNL Message